Minggu, 10 Juli 2011

TIADA DALAM TIADA

Tuhan,,,,,,,,,
Tiada ku di dalam ketiadaanku
Aku tidak pernah menyadari jika  realita sebenarnya tak pernah ada
Lelapku di pelukan dosa dan do’a
Adakah dua arah berlawanan bersatu dalam genggaman….??

Tuhan…….
Pernah kubertanya dalam airmata kemunafikan
Kuangkat dua tangan setinggi puncak Himalaya
Dengan khusu di malam penuh  khidmat
Tiada kusadari do’aku bercampur dosa-dosa laknat
Mungkin Kau tertawa, menertawakanku
Ah……… tidak!!
Tidak!!!
Tentu saja tidak begitu
Kau…… membelaiku dalam hening ketiadaan
Menatapku dalam kebodohanku

Tuhan….
Aku berharap, berharap sejauh lautan kupandangi di senja itu
Di perbatasan kota, dimana aku pergi kesana
Menjumpai cintaku, cinta sejatiku……..
Tuhan, sebuah Tanya hendak kulayangkan dalam pesan singkat malam itu
Adakah cinta sejati membodohi cinta….???
Adakah cinta sejati melukakan hati sebuah cinta……??
Adakah cinta sejati bersembunyi dibalik keranda mayat sang pencinta…….??

Tuhan ,
Aku ingin bertanya kepadaMu
Tapi sungguh
Itu tiada pantas kulakukan
Karena sadarku akan diri
Yang berada dalam
tiada dan tiada


<photo id=1></photo>
<photo id=1></photo>